Langsung ke konten utama

Idul Adha 1440 H di Korea Selatan

Hi semua...Selamat Hari Raya Idul Adha 1440 H ^.^

Gimana nih lebaran idul adha kalian? Udah makan berapa tusuk sate dan berapa piring olahan daging nih? Hahahaha...

Semoga setelah lebaran idul adha kita menjadi orang yang lebih baik ya :)

Nah kali ini saya akan berbagi cerita tentang aktivitas saya selama hari raya idul adha di sini. Jauh dari rumah bukan berarti saya tak menyambut lebaran. Memang terasa berbeda dengan suasana di rumah, tapi tak apa karena teman-teman di sini pun juga merasakan hal yang sama :)

Setelah melaksanakan puasa Arafah (tanggal 9 Dzulhijjah) selama seharian, malam harinya setelah isya saya dan teman-teman pergi ke masjid untuk membantu persiapan perayaan idul adha esok hari. Banyak ternyata yang harus di kerjakan, maka kami pun bagi-bagi tugas. Saya bertugas membantu menggoreng lumpia dan onde-onde untuk snack jamaah esok hari, sedangkan beberapa teman saya membatu mengemas snack. Ada pula yang bertugas menyiapkan daging untuk di masak sate besok harinya. Semua saling bantu tanpa rasa canggung. Saling kerja sama itu kuncinya sehingga pekerjaan menjadi ringan. 

Menjelang tengah malam, beberapa mas-mas membuat nasi goreng untuk dimakan bersama. Nasi goreng kambing malam itu rasanya enak sekali, seperti rasa nasi goreng kambing yang dijual di kaki lima. Jadi kangen Indonesia :') Setelah makan, kami pun diantar pulang oleh bapak-bapak takmir masjid. Alhamdulillah, tiap pulang dari masjid kemalaman, selalu ada yang mengantarkan pulang. Maklum, bus terakhir menuju kampus hanyalah sampai pukul 22.00.

Esok harinya, saya dan teman-teman kembali ke masjid untuk menunaikan salat idul adha. Meski antusiasmenya tak seheboh idul fitri, tetapi idul adha kemarin masjid cukup ramai. Alhamdulillah tahun ini idul adha tepat di hari Minggu, sehingga banyak pekerja yang libur dan bisa ikut salat idul adha. 

Selepas salat idul adha, kami kembali ke rumah. Tapi, sore harinya kami kembali ke masjid untuk menyantap sate. Alhamdulillah...meski jauh dari rumah tapi tetap bisa menikmati sate dengan cita rasa yang Indonesia banget. 

Yap, begitulah cerita singkat perayaan idul adha saya di Gumi, tepatnya di masjid Al Huda Gumi. 

Sampai jumpa dicerita selanjutnya!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Europe trip 2023

Hi! Udah lama banget engga nulis di blog. Entah sebenernya ini blog ada yang baca atau engga, tapi biarlah jadi memori suatu hari nanti mungkin bisa jadi semacem buku digital. Keputusan buat europe trip tahun ini memang sebenarnya sedikit mendadak. Tetiba temen sekantor menginspirasi buat solo trip sebelum visa pertama habis. Jadilah liat-liat negara mana aja yang mungkin bisa didatangi sesuai budget dan akhirnya pilih Austria, Slovakia, Hungaria, Ceko, dan Polandia. Rentang waktunya adalah sepuluh hari, pas banget dimulainya dari mid-summer sampai sebelum summer course dimulai. Buat rutenya, aku dibantu planning sama pak Ali, tetangga rumah yang udah keliling banyak negara di Eropa.  Selama trip sepuluh hari, aku cuma nyiapin beberapa baju yang nantinya bisa dilaundry dengan cepat, jadinya cuma satu backpack. Tapi, backpack yang aku beli ini menurutku lumayan unik karena selain muat banyak, dalemnya mirip kayak koper, dan super light. Buat temen-temen yang mau backpack mungkin bis...

Merawat luka 💔

Hai semua! Pernah ga sih kalian merasa sad, heartbreak, disappointed, atau perasaan yang senada? If yes, kamu nggak sendirian. Seriously! Sebagai manusia normal yang punya perasaan, tentu pernah dong. Apalagi buat teman-teman yang punya hati sangat lembut atau perasa, maka perasaan-perasaan itu terasa lebih vivid. It is okay not to be okay, you can be sad, heartbreak, and disappointed. Nah tapi yang perlu digaris bawahi di sini adalah, how to navigate those feelings? Gimana cara merawat hati yang terluka? Kali ini aku akan berbagi sedikit tentang bagaimana aku berdamai dengan luka tersebut dan bagaimana aku berjuang untuk sembuh. Yang namanya luka, sakit, ya berarti butuh obat. It might take some times, but that's fine. Kita bisa ambil baby steps, dikit-dikit aja asal progress. Semua demi kesehatan jiwa dan raga. Bukan begitu? Beberapa poin ini bisa teman-teman coba, bagitu juga ini jadi reminder buat aku pribadi. Simak ya: 1. Take a break to breath Yes! Bernapas. Kalau lagi kena a...

Assalamualaikum Lappeenranta!

Halo-halo... Setelah beberapa bulan off dari blog akhirnya balik lagi. Dalam beberapa bulan terakhir emang lagi sibuk-sibuknya urus ini itu dan segala perintilan persiapan studi lanjut di Finlandia. Kali ini saya akan menceritakan perjalanan saya dari Indonesia ke kota Lappeenranta di Finlandia tempat saya akan belajar dalam beberapa tahun ke depan. Setelah resign dari kantor di Bali, akhirnya saya pulang ke rumah orang tua. Sekitar tiga minggu akhirnya waktu itu saya gunakan untuk berkunjung ke beberapa lokasi sekitar Wonogiri, termasuk Solo, Sragen, dan tentu saja Jogja. Tidak hanya sekedar plesir, tapi saya benar-benar berusaha menggunakan waktu yang saya miliki untuk bersama dengan keluarga dan teman-teman terdekat. Ditambah lagi senang sekali bisa bersilaturahmi ke kampus tercinta. Setiap sebelum pergi studi lanjut, saya selalu re-charge kembali ke kampus saat S1 demi mendengarkan wejangan ataupun cerita-cerita seru dari dosen-dosen di Pendidikan Fisika.  Waktu yang dinanti ti...