Langsung ke konten utama

Gathering Perusahaan - Pantai Sadranan

Hi Fellas!

Tak terasa sudah hampir genap tiga bulan jadi pekerja kantoran. Hahaha...
Well, semuanya pasti akan menyenangkan jika dijalani dengan hati, penuh syukur. Iya kan?

I met a lot of new friends there
Tanggal 1 Oktober lalu, perusahaan tempatku bekerja mengadakan gathering bagian produksi. Yap, ajang silaturahim seluruh karyawan bagian produksi dari berbagai divisi. Mulai dari GM, PM, editor, layouter, ilustrator semuanya ngumpul buat liburan.

Acaranya sederhana, ada pentas seni tiap divisi, kemudian makan siang, lanjut ke pantai. Kali ini pantai Sadranan menjadi destinasi pilihan. Finally, I saw the sea again! Yes, I love the blue sea and yellow sand. Entah kenapa lama-lama duduk di pantai itu enak, tenang, serasa stress ilang (padahal cuma diem aja).

Pantai Sadranan menjadi lokasi wisata yang menarik, sebab disini kalian bisa snorkeling dan berenang. Kalian dapat menyewa pelampung, kaca mata, dan sepatu jika ingin snorkeling. Ada instruktur yang dapat membimbing kalian jika masih belum bisa. Tapi hati-hati ya, pakai sepatu. Sebab, kalian bisa saja menginjak bulu babi saat snorkeling. Selain snorkeling dan berenang, kalian juga bisa bermain layang-layang. Ada beberapa layang-layang yang siap disewakan. Kalian bisa bermain sampai puas deh.

Pantai ini juga cukup ramai. Saran kalau kesana lebih enak pagi atau sore. Siang sangat terik dan kulit bisa terbakar alias gosong. Pakai topi dan kacamata supaya ga silau. Kalau ke sini enaknya memang rame-rame bareng temen atau keluarga (Yah kecuali kalian pengen sendiri buat mencari kedamaian).

Dora the explorer was alone
Puas bermain di pantai, saatnya berburu makanan. Di luar area pantai, penjual seafood berjajar. Beberapa makanan laut goreng yang dijual antara lain udang, cumi, undur-undur, dan ikan. Ada juga rumput laut yang digoreng crispy. Mantap lah, tinggal pilih saja. Harganya juga masih terhitung murah.

Over all, gathering pertama bagiku ini cukup menyenangkan. Selain tambah teman dari divisi lain, kenal dengan orang-orang di divisi lain, juga tambah pengalaman. Apalagi semua akomodasi gratis, kan jadi hemat. Hahahah....

Hm...kira-kira ada gathering lagi kapan ya? atau bisa jadi ini gathering pertama sekaligus terakhir? Semoga saja. Sudah kebelet sekolah lagi nih...  :p

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Europe trip 2023

Hi! Udah lama banget engga nulis di blog. Entah sebenernya ini blog ada yang baca atau engga, tapi biarlah jadi memori suatu hari nanti mungkin bisa jadi semacem buku digital. Keputusan buat europe trip tahun ini memang sebenarnya sedikit mendadak. Tetiba temen sekantor menginspirasi buat solo trip sebelum visa pertama habis. Jadilah liat-liat negara mana aja yang mungkin bisa didatangi sesuai budget dan akhirnya pilih Austria, Slovakia, Hungaria, Ceko, dan Polandia. Rentang waktunya adalah sepuluh hari, pas banget dimulainya dari mid-summer sampai sebelum summer course dimulai. Buat rutenya, aku dibantu planning sama pak Ali, tetangga rumah yang udah keliling banyak negara di Eropa.  Selama trip sepuluh hari, aku cuma nyiapin beberapa baju yang nantinya bisa dilaundry dengan cepat, jadinya cuma satu backpack. Tapi, backpack yang aku beli ini menurutku lumayan unik karena selain muat banyak, dalemnya mirip kayak koper, dan super light. Buat temen-temen yang mau backpack mungkin bis...

Rovaniemi Trip

Hi, winter is coming!!! Here in Lappeenranta is super cold already, even since yesterday the snow keeps coming.  Okay, kali ini saya mau berbagi soal pengalaman liburan ke Rovaniemi, Lapland.  Liburan kali ini bisa dibilang bukan liburan yang sebenarnya, ya karena emang cuma ambil waktu pas weekend yang super mepet. Kalau ditanya kenapa masih maksain pergi kesana, ya karena mumpung ada temennya. Hahahaha... Perjalan dari Lappeenranta ke Rovaniemi cukup jauh dan lama. Butuh lebih dari 12 jam untuk sampai ke sana dengan naik kereta. Saya pergi dari Lappeenranta hari Jumat sore dan sampai di Rovaniemi keesokan harinya. Tujuan utama ke Rovaniemi yaitu ke Santa Claus Village. Yey!! Saya bersama enam orang lainnya berkeliling di desa Santa Claus selama sehari penuh. Dari pagi kami sekitar setengah sepuluh, kami sudah mulai mengeksplor tempat-tempat yang super cantik dan instagramable. Ada banyak hiburan yang ditawarkan di tempat ini, mulai dari aneka souvenir shops, santa claus post...

Tinggal di asrama bareng warga asing, why not?

Hai hai... Udah nggak kerasa dua tahunan ini saya menjadi warga dormitory alias asrama. Dalam kurun waktu tersebut, rasanya udah nggak keitung berapa kali pindah kamar. Memang, pihak asrama meroling atau mewajibkan pindah kamar setiap satu semester sekitar dua sampai 3 kali. Hm, ribet juga sih sebenernya pindah-pindah terus, tapi ada sisi postifnya juga. Setiap kali pindah, kamar akan dibersihkan, jadi bisa dibilang kamar nggak bakal kotor parah atau sampai jadi mirip kandang ayam. Hihihi... Oke, saya mulai cerita dari kondisi dormnya dulu. Ada dua pilihan, satu kamar dua orang atau satu kamar empat orang. Saya pribadi tinggal di dorm yang sekamar empat orang. Selain lebih murah, bangunannya juga paling dekat dengan lab. Ukuran kamarnya nggak terlalu besar sih, cuma ya cukup lah buat empat orang. Setiap orang dapat fasilitas kasur (bunk bed), meja belajar beserta kursinya, lemari, baju, dan lemari sepatu. Di setiap kamar ada kamar mandi juga, jadi lumayan oke lah dari segi fas...