Langsung ke konten utama

Double Travel- Puncak Becici and Air Terjun Lepo

Hai kalian para pecinta alam, anak-anak muda yang hobi jalan-jalan ke alam. Kamu bingung nyari tempat liburan yang murah tapi kece? Ini nih, wajib dicoba!

Pemandangan Puncak
Liburan kali ini saya dan rekan sekantor jalan-jalan ke dua lokasi sekaligus, puncak becici dan air terjun lepo. Dua lokasi tersebut terletak di daerah Imogiri, masih satu komplek. Jarak keduanya sekitar 30 menit, jadi bisa sekaligus.

Kami berangkat setengah enam pagi. Habis subuh langsung siap-siap. Touch up muka, nyiapin bekal, dan langsung berangkat. Perjalanan sekitar 1 jam. Lokasi pertama yang kami tuju yaitu di puncak becici. Tiba di sana, lokasi masih lumayan sepi, ada kabut-kabut tipis yang buat pagimu jadi damai banget. Harusnya sih bisa berangkat lebih pagi lagi buat dapetin sunrise. Tapi ya sudah lah..besok kapan-kapan lagi main ke sini. (Ke sininya sama kamu ya kak? ^_^)

Tiket masuk disini asli murah, cukup Rp2500 per orang. Parkirnya juga murah, cuma Rp2000. Ini recommended banget buat kalian yang pengen liburan tapi juga hemat. Jangan lupa bawa bekel dari rumah, pasti lebih murah lagi.

Rumah marsupilami
Spot yang wajib kalian tuju pertama kali itu bagian puncaknya. Tenang, meski puncak jalurnya enak kok, tidak seterjal yang kalian bayangkan. Hutan pinus di sisi kanan dan kiri jalan. Keren lah pokoknya. Ada juga rumah marsupilami. Masih ingat marsupilami kan? Itu loh, salah satu tokoh kartun yang berwujud hewan warna kuning dengan spot-spot hitam dan punya ekor yang sangat panjang. Kalian bisa foto-foto di rumah marsupilami ini. Tapi, buat foto disini kalian perlu bayar, tapi seikhlasnya kok. Tidak ada harga patokan.


Hutan Pinus
 Jajanan khas disini ya bakso tusuk kuah alias bakso kuah tapi makannya pakai tusuk seperti siomay. Satu bakso Rp500, jadi kalau beli Rp5000 udah dapet 10. Murah banget kan? Kalian bisa duduk-duduk sambil makan di bangku-bangku kayu yang ada disekitar. Atau kalau mau gelar tikar kayaknya boleh kok. Yang penting kalian tetep jaga kebersihan selama ada disini. Tempat ini serius asri banget, jadi enak kalo buat pesta kebun gitu. Intinya, di puncak becici ini kalian bisa foto-foto sepuasnya, tinggal nyari spot-spot yang oke.

Sudah puas di puncak becici, kami pindah ke air terjun lepo. Kami tiba disana sekitar pukul sembilan pagi. Masih sepi banget. Kami sampai bingung, ini tempat kok sepi banget padahal minggu. Setelah tanya ke bapak-bapak yang lagi nyapu, ternyata memang kami yang kepagian. Heheheh... oke, malah enak kan, kalau sepi.

Saran buat kalian, kalau kesini enaknya pagi di musim penghujan. Kalau di musim kemarau gini airnya surut, alirannya ga sebesar kalau penghujan. Kalau musim penghujan, kalian bisa sewa ban buat renang atau susur sungai. Ada fasilitas susur sungai lho, atau bahasa kerennya rafting. Tapi disini susur sungainya pakai ban. Murah kok, cukup Rp35.000 buat 1,5 jam dan Rp50.000 buat 3 jam. Oke kan? Jangan lupa bawa baju ganti. Serius, kalau udah sampe sini hasrat ingin nyebur itu pasti ada. Airnya bening, ga coklat, dingin, seger gitu. Mantep lah.
Air Terjun Lepo

Pemandangan disini juga ga kalah keren kok. Tetep instagramable. So, jangan lupa buat abadikan momen-momenmu sama temen-temen, saudara, atau sama someone specialmu. Ada fasilitas ayunan di salah satu sisi pinggir sungai. Ayunannya unik, karena terbuat dari semacam bambu yang dianyam. Pas banget buat foto-foto. Ada juga tempat kamu bisa lompat ke sungai, semacam lompat indah ala kolam renang gitu. Keren lah...

Penasaran? Ayo main!
Karena dunia ini terlalu indah untuk dinikmati sendiri, iya kan? ^_^

Yanti, rekan sekantor yang gokil
Editor yang haus liburan


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Europe trip 2023

Hi! Udah lama banget engga nulis di blog. Entah sebenernya ini blog ada yang baca atau engga, tapi biarlah jadi memori suatu hari nanti mungkin bisa jadi semacem buku digital. Keputusan buat europe trip tahun ini memang sebenarnya sedikit mendadak. Tetiba temen sekantor menginspirasi buat solo trip sebelum visa pertama habis. Jadilah liat-liat negara mana aja yang mungkin bisa didatangi sesuai budget dan akhirnya pilih Austria, Slovakia, Hungaria, Ceko, dan Polandia. Rentang waktunya adalah sepuluh hari, pas banget dimulainya dari mid-summer sampai sebelum summer course dimulai. Buat rutenya, aku dibantu planning sama pak Ali, tetangga rumah yang udah keliling banyak negara di Eropa.  Selama trip sepuluh hari, aku cuma nyiapin beberapa baju yang nantinya bisa dilaundry dengan cepat, jadinya cuma satu backpack. Tapi, backpack yang aku beli ini menurutku lumayan unik karena selain muat banyak, dalemnya mirip kayak koper, dan super light. Buat temen-temen yang mau backpack mungkin bis...

Rovaniemi Trip

Hi, winter is coming!!! Here in Lappeenranta is super cold already, even since yesterday the snow keeps coming.  Okay, kali ini saya mau berbagi soal pengalaman liburan ke Rovaniemi, Lapland.  Liburan kali ini bisa dibilang bukan liburan yang sebenarnya, ya karena emang cuma ambil waktu pas weekend yang super mepet. Kalau ditanya kenapa masih maksain pergi kesana, ya karena mumpung ada temennya. Hahahaha... Perjalan dari Lappeenranta ke Rovaniemi cukup jauh dan lama. Butuh lebih dari 12 jam untuk sampai ke sana dengan naik kereta. Saya pergi dari Lappeenranta hari Jumat sore dan sampai di Rovaniemi keesokan harinya. Tujuan utama ke Rovaniemi yaitu ke Santa Claus Village. Yey!! Saya bersama enam orang lainnya berkeliling di desa Santa Claus selama sehari penuh. Dari pagi kami sekitar setengah sepuluh, kami sudah mulai mengeksplor tempat-tempat yang super cantik dan instagramable. Ada banyak hiburan yang ditawarkan di tempat ini, mulai dari aneka souvenir shops, santa claus post...

Tinggal di asrama bareng warga asing, why not?

Hai hai... Udah nggak kerasa dua tahunan ini saya menjadi warga dormitory alias asrama. Dalam kurun waktu tersebut, rasanya udah nggak keitung berapa kali pindah kamar. Memang, pihak asrama meroling atau mewajibkan pindah kamar setiap satu semester sekitar dua sampai 3 kali. Hm, ribet juga sih sebenernya pindah-pindah terus, tapi ada sisi postifnya juga. Setiap kali pindah, kamar akan dibersihkan, jadi bisa dibilang kamar nggak bakal kotor parah atau sampai jadi mirip kandang ayam. Hihihi... Oke, saya mulai cerita dari kondisi dormnya dulu. Ada dua pilihan, satu kamar dua orang atau satu kamar empat orang. Saya pribadi tinggal di dorm yang sekamar empat orang. Selain lebih murah, bangunannya juga paling dekat dengan lab. Ukuran kamarnya nggak terlalu besar sih, cuma ya cukup lah buat empat orang. Setiap orang dapat fasilitas kasur (bunk bed), meja belajar beserta kursinya, lemari, baju, dan lemari sepatu. Di setiap kamar ada kamar mandi juga, jadi lumayan oke lah dari segi fas...