Halo-halo...
Waktu yang dinanti tiba. Saya berangkat diantar oleh orang tua saya ke bandara Adi Soemarmo Solo. Kurang lebih terbang selama satu jam, saya tiba di bandara Soetta Cengkareng atau CGK. Meskipun landing sekitar jam 5 sore dan penerbangan selanjutnya jam 9 malam, tetapi prosesnya sangat cepat. Parkir pesawat di CGK lumayan lama, mungkin karena jarak landing dengan tempat turun penumpang cukup jauh. Saya mulai khawatir karena jarak dari turun pesawat ke pengambilan bagasi cukup jauh pula. Setelah mengambil semua koper, saya langsung agak lari menuju check in counter di lantai 2 terminal CGK. Tips bagi teman-teman yang mau pergi ke luar negeri dari terminal 3, lebih baik pilih penerbangan citilink atau garuda, karena kedua maskapai juga berada di terminal 3 sehingga tidak perlu pindah terminal. Teman-teman cukup naik ke lantai 2 menuju check in counter penerbangan internasional.
Alhamdulillah, waktu untuk check in masih cukup. Agak deg-degan juga karena antrian cukup panjang, sehingga teman-teman disarankan untuk tiba di bandara minimal 3 jam sebelum keberangkatan. Itupun sebenarnya cukup tight bagi saya. Jadi lebih baik ya 4 jam sebelum keberangkatan. Setelah check in saya langsung jalan menuju international departure. Alhamdulillah proses pemeriksaan imigrasi cukup lancar, lanjut solat dulu. Setelah solat, mau makan tapi takut waktunya udah mepet, jadilah saya makan roti saja. Saya tipe orang yang lebih baik waktunya dipakai ganti baju, cuci muka, dan gosok gigi dulu sebelum long flight, dari pada harus makan dulu. Wkwkwkwk...
Oke, lanjut perjalanan dari CGK ke Istanbul Turki. Setelah penerbagan selama hampir 12 jam, akhirnya sampai juga di bandara Istanbul. Meskip penerbagan cukup lama, tapi lumayan menyenangkan karena ada makan 2x plus bisa bobok di pesawat dengan nyaman karena penerbagan malam. Sampai di bandara hampir subuh, jadi pas banget setelah check dibagian imigrasi bisa langsung bersih-bersih diri dan solat subuh. Selesai solat subuh saatnya muter-muter bandara dan tentu saja minum kopi supaya semangat perjalanan selanjutnya.
Setelah pengumuman lokasi gate muncul, saya langsung menuju gate. Ternyata lumayan jauh karena bandaranya yang memang luas sekali. Bandara Istanbul memang jadi titik transit yang menghubungkan antara Eropa dan Asia. Tak heran kalau bandara ini sangat ramai dan luas. Jalannya juga lumayan jauh, cukup bikin gempor dan keringetan. Tips lagi buat temen-teman yang bakal punya very long flight, trip yang sangat jauh, disarankan bawa 2 baju ganti di ransel kabin. Lumayan banget walaupun engga mandi tapi kalau bajunya bersih perjalanan juga makin nyaman.
Perjalanan pun dilanjutkan dengan penerbangan dari bandara Istanbul ke bandara Helsinki, Finlandia selama hampir 4 jam. Walaupun tadi engga sarapan di Istanbul, tapi tenang, karena di penerbagan ini juga ada breakfast. Alhamdulillah bisa makan dan bobo lagi di pesawat. Setelah landing, jalan cukup jauh ke bagian imigrasi. Di bagian imigrasi ini saya beri beberapa pertanyaan tentang tujuan saya menetap di sini. Setelah melewati imigrasi, lanjut ambil koper dan selesailah semua rentetan penerbangan dari Indonesia ke Finlandia. Kalau dihitung perjalanannya 2 hari.
Dari bandara Helsinki, saya sempat bertemu dulu dengan mba Fida, salah satu kawan saat kuliah di Korea. Senang sekali setelah bertahun-tahun tidak bertemu alhamdulillah ada kesempatan ketemu lagi. Waktu yang saya punya sebelum naik kereta ke Lappeenranta cukup lama kurang lebih 4 jam. Jadilah kami bisa makan bareng dulu sambil ngobrol. Setelah itu, perjalanan saya lanjutkan dengan naik kereta ke Lappeenranta. Kali ini perjalanan ditempuh sekitar 2 jam. Karena barang bawaan cukup banyak (lebih dari 40 kg) maka cukup repot sebenarnya kalau naik kereta. Tapi alhamdulillah, semua bisa dilalu dengan baik. Ya maklum, manusia yang biasa hidup di daerah panas pindah ke daerah dingin, jadinya barang bawaannya seabrek. Wkwkwkwkw...
Sesampainya di stasiun Lappeenranta, saya dijemput salah satu teman lab. Alhamdulillah dia jemput dan antar sampai di apartmen, bahkan sampai bantu bawa semua bawaan barang segabrek. Thank you Emma. Senang sekali akhirnya sampai di Lappeenranta. Waktu sudah pukul 7 sore tapi hari masih sangat terang. Setelah bersih-bersih diri, ishoma, lalu saatnya istirahat. Alhamdulillah.
PS. Disini udah dingin walaupun masih awal September. Saat ini suhu berkisar antara 4 sampai 15 derajat. Ya lumayan dingin lah, tapi tidak terlalu ekstrim untuk transisi suhu dari daerah panas ke daerah dingin. Hehehehe...
Sampai jumpa di cerita selanjutnya!
Komentar
Posting Komentar